Jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini !

Minggu, 21 April 2013

12 CARA MENGATASI STRESS



Stress adalah perasan yang tidak karuhan atas apa yang dialami oleh sesorang. Mungkin karena banyaknya masalah, baik di keluaraga, lingkungan ataupun kantor yang membuat seseorang mengalami stress.  Mulai dari kecil sampai dewasa pun pasti pernah mengalami "Stress". Hanya saja stress anak - anak tidak akan terlalu parah jika dibandingkan dengan orang dewasa karena mempunyai banyak pekerjaan. Sedangkan anak - anak biasanya menghilangkan stress dengan bermain.  Jangan sampai stress membuat kita melakukan hal-hal yang negative.
Untuk itu disini akan saya berikan 12 tips untuk mengatasi stress yaitu :

1. Tarik Nafas Panjang
Stress dapat membuat kita bernafas pendek. Hal ini sebenarnya akan dapat meningkatkan stres itu sendiri. Cobalah untuk bersantai sejenak dan bernafas lebih perlahan. Tarik nafas panjang dari hidung dan keluarkan dari mulut.

2. Bicarakan dengan orang lain.
Ketika stress sebaiknya kita ekspresikan perasaan kita. Semakin kita menyimpannya maka semakin tinggi stres yang kita rasakan. Mungkin teman, anggota keluarga, atau guru dapat membantu kita melihat masalah dari sisi lain. Berbicara dengan orang lain dapat mencerahkan pikiran kita dan fokus pada pemecahan masalah. Meminta bantuan ketika masalah muncul, akan menghindari berkembangnya masalah yang lebih serius. Menulis pikiran dan perasaan dalam buku diari juga dapat memperjelas situasi dan memberikan cara pandangan baru pada masalah kita.

3. Berlibur "satu menit"
Ciptakan situasi yang tenang di pikiran kita adalah hal yang baik  untuk meringankan stres. Kita tidak bisa selalu lari dari masalah, tapi kita boleh bermimpi. Pejamkan mata dan bayangkan suatu tempat tenang yang dapat membuat kita merasa tenang dan santai.

4. Perhatikan kenyamanan fisik.
Kita perlu memastikan bahwa kita memang nyaman dengan situasi sekeliling termasuk secara fisik. Menggunakan pakaian yang nyaman adalah hal yang paling mudah dapat dilakukan.

5. Merawat Tubuh.
Makan - makanan sehat dan tidur cukup akan memberikan energi pada pikiran dan tubuh kita. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi kafein ( kopi dan teh ) dan gula. Tubuh yang sehat akan lebih mudah menangani stres.

6. Berolahraga.
Berolahraga akan membantu melancarkan peredaran darah dan juga bisa menjadi sarana untuk melupakan sejenak masalah yang sedang kita hadapi. Aktivitas fisik dapat meringankan dan mencegah stres. Coba olahraga yang memang kita sukai dan siapkan waktu teratur untuk melakukannya. Berlari, jogging bahkan menari bisa dilakukan dimana saja. Berkebun, bermain dengan anak kecil juga dapat menghilangkan stress.

7. Tertawa
Untuk mencegah dan meringankan stres, kita perlu mempertahankan selera humor kita, termasuk bisa menertawai diri sendiri. Kita bisa berbagi cerita lucu dengan teman - teman untuk menghibur diri.

8. Atur waktu
Rencanakan lebih jauh dan buat jadwal yang realistis untuk diri sendiri dan termasuk juga waktu untuk kegiatan mengurangi stres. Jika kita ingin mengerjakan banyak hal dalam waktu yang sama akan menjadi beban bagi diri kita sendiri. Sebaiknya buat daftar hal - hal yang harus dikerjakan kemudian tandai satu persatu yang telah diselesaikan. Buat prioritas yang paling penting untuk dikerjakan terlebih dahulu.

9. Ketahui Batas diri
Ketika dihadapkan dengan situasi yang menekan, terkadang kita perlu bertanya pada diri sendiri apakah ini memang masalah kita atau tidak? Jika tidak, maka tinggalkanlah masalah itu, jangan campuri urusan orang lain. Ada beberapa hal yang memang di luar kendali kita. Jika menemukan hal ini terima saja dulu dan kemudian perlahan kita bisa berusaha untuk menemukan waktu yang tepat untuk mengubahnya.

10. Menyadari bahwa kita tidak perlu selalu benar.
Ketika terjadi sesuatu hal yang tidak sesuai dengan cara kita maka kita bisa bekerja sama atau berkompromi, hindarkan konfrontasi. Dengan konfrontasi hanya akan meningkatkan ketegangan dan semua orang menjadi nyaman.

11. Menangis adalah hal yang wajar.
Pada usia berapa pun adalah hal yang normal untuk menangis. Menangis ketika stres dapat meringankan beban yang kita rasakan, dan juga dapat mencegah sakit kepala atau konsekuensi fisik lainnya. Harus diingat bahwa hendaknya bukan menangis yang berlebihan atau pada setiap sesuatu yang dialami.

12. Cari hal yang positif di sekitar kita.
Jangan terpaku pada kelemahan kita. Kumpulkanlah hal - hal yang positif dari diri kita dan berbahagialah dengan kelebihan kita tersebut. (jangan terlalu bangga)



Sumber : http://falah-kharisma.blogspot.com/2013/03/12-cara-menghilangkan-stress.html

BERSIKAP ILMIAH



BERSIKAP ILMIAH

Sikap ilmiah merupakan sikap yang harus ada pada diri seorang ilmuwan atau akademisi ketika menghadapi persoalan-persoalan ilmiah. Sikap ilmiah ini perlu dibiasakan dalam berbagai forum ilmiah, misalnya dalam diskusi, seminar, loka karya, dan penulisan karya ilmiah

Sikap-sikap ilmiah yang dimaksud adalah sebagai berikut :

1) Sikap Ingin Tahu
Sikap ingin tahu ini terlihat pada kebiasaan bertanya tentang berbagai hal yang berkaitan dengan bidang kajiannya. Contohnya : “Mengapa demikian? Bagaimana caranya? Apa saja unsur-unsurnya? Dan seterusnya”.

2) Sikap Kritis
Sikap kritis terlihat pada kebiasaan mencari informasi sebanyak mungkin berkaitan dengan bidang kajiannya untuk dibanding-banding kelebihan-kekurangannya, kecocokan-tidaknya, kebenaran-tidaknya, dan sebagainya.

3) Sikap Terbuka
Sikap terbuka dapat dilihat pada kebiasaan mau mendengarkan pendapat, argumentasi, kritik, dan keterangan orang lain, walaupun pada akhirnya pendapat, argumentasi, kritik, dan keterangan orang lain tersebut tidak diterima karena tidak sepaham atau tidak sesuai.

4) Sikap Objektif
Sikap objektif terlihat pada kebiasaan menyatakan apa adanya, tanpa diikuti perasaan pribadi.

5) Sikap Rela Menghargai Karya Orang Lain
Sikap menghargai karya orang lain ini terlihat pada kebiasaan menyebutkan sumber secara jelas sekiranya pernyataan atau pendapat yang disampaikan memang berasal dari pernyataan atau pendapat orang lain.

6) Sikap Berani Mempertahankan Kebenaran
Sikap ini menampak pada ketegaran membela fakta dan hasil temuan lapangan atau pengembangan walapun bertentangan atau tidak sesuai dengan teori atau dalil yang ada.

7) Sikap Menjangkau ke Depan
Sikap ini dibuktikan dengan selalu ingin membuktikan hipotesis yang disusunnya demi pengembangan bidang ilmunya.

Sikap-sikap ilmiah yang dijelaskan diatas, kiranya juga harus ada pada diri Anda ketika menyusun karya ilmiah. Kebiasaan-kebiasaan yang bertentangan dengan sikap ilmiah harus Anda buang jauh-jauh, misalnya sikap menonjolkan diri dan tidak menghargai pendapat orang lain, sikap ragu dan mudah putus asa, sikap skeptis dan tak acuh terhadap masalah yang dihadapi.

“Scientist” atau ilmuwan mempelajari gejala-gejala alam melalui observasi, eksperimentasi dan analisis yang rasional. Ia menggunakan sikap-sikap tertentu (Scientific attitudes). Sikap-sikap tersebut antara lain :

a. Jujur
Seorang ilmuwan wajib melaporakan hasil pengamatan  secara objektif. Dalam kehidupan sehari-hari mungkin saja ia tidak jujur dari manusia lain, tetapi dalam hal penelitian ia harus sejujur-jujurnya dalam melaporkan
penelitiannya.

b. Terbuka
Seorang ilmuwan mempunyai pandangan luas, terbuka dan bebas dari  praduga. Ia tidak akan meremehkan suatu gagasan baru. Ia akan menghargai  setiap gagasan baru dan mengujinya sebelum menerima/ menolaknya. Jadi ia terbuka akan pendapat orang lain.

c. Toleran
Seorang ilmuwan tidak merasa bahwa ia paling hebat. Ia bersedia mengakui bahwa orang lain mungkin mempunyai pengetahuan yang lebih luas, atau mungkin saja pendapatnya bisa salah. Dalam belajar  menambah ilmu pengetahuan ia bersedia belajar dari orang lain, membandingkan pendapatnya dengan pendapat orang lain, serta tidak memaksakan suatu pendapat kepada orang lain.

d. Skeptis
Ilmuwan dalam mencari kebenaran akan bersikap hati-hati, meragui, dan skeptis. Ia akan menyalidiki bukti-bukti yang melatarbelakangi suatu kesimpulan. Ia akan bersikap kritis untuk memperoleh data yang menjadi
dasar suatu kesimpulan tanpa didukung bukti-bukti yang kuat.

e. Optimis
Seorang ilmuwa selalu berpengharapan baik. Ia tidak akan berkata bahwa sesuatu itu tidak dapatdikerjakan, tetapi akan mengatakan “ Berikan saya kesempatan untuk memikirkan dan mencoba mengerjakan “.

f. Pemberani
Ilmuwan sebagai pencari kebenaran harus berani melawan semua kesalahan, penipuan, kepura-puraan, kemunafikan dan kebatilan yang akan menghambat kemajuan.



Sumber : http://menulisbukuilmiah.blogspot.com/2008/10/karya-tulis-ilmiah-ciri-dan-sikap.html
                 http://dara9.files.wordpress.com/2008/05/sikap-ilmiah.pdf

Sabtu, 30 Maret 2013

Trend Smartphone di Kalangan Mahasiswa


PENDAHULUAN
Penggunaan gadget di kalangan mahasiswa memang menjadi trend dewasa ini. Contohnya Smartphone (Blackberry, Android dan Iphone)  yang rata-rata kalangan mahasiswa menggunakannya. Karena memang fitur di smartphone jauh lebih baik dibanding handphone biasa. Banyak fitur dan aplikasi di dalam smartphone yang dapat membantu mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan. Tapi apakah keberadaan smartphone itu memang perlu untuk mahasiswa atau tidak ?
PEMBAHASAN
Penting atau tidaknya smartphone bagi mahasiswa itu kembali kepada pribadi mahasiswa itu sendiri. Ada yang merasa komunikasi menjadi lebih lancar jika lewat smartphone. Ada juga yang cukup komunikasi lewat telepon dan sms di handphone biasa.  Saya pribadi sebagai seorang mahasiswa memang perlu adanya smartphone. Karena fitur yang ditwarkan di smartphone jauh lebih baik dibandingkan handphone biasa.  Mahasiswa yang menngunakan smartphone menurut saya itu baik. Karena sebagai seorang mahasiswa kebutuhan akan informasi terbaru yang sedang terjadi di sekitar akan lebih cepat dan mudah kita dapatkan di internet melalui smartphone.  Selain itu banyaknya aplikasi yang bisa kita download dan kita gunakan di smartphone menjadi alasan mengapa smartphone lebih di unggulkan dibanding handphone biasa. Banyak yang bisa kita lakukan sebagai mahasiswa untuk menunjang kegiatan perkuliahan kita di kampus lewat aplikasi aplikasi yang ada di smartphone.  Selain itu harga smartphone sekarang pun tidak lagi mahal yang membuat trend pemakaian smartphone di mahasiswa meningkat. Yang membuat mahasiswa semakin mudah untuk mendapatkan smartpone.
KESIMPULAN
Seberapa pentingnya smartphone bagi mahasiswa sebenarnya tergantung kepada mahasiswa itu sendiri. Harga yang bervariatif dari yang murah sampai yang mahal pun sekarang sudah banyak di pasaran. Tinggal dari mahasiswa itu sendiri menginginkan smartphone yang pas untuk kebutuhannya.

Kuliah sambil kerja ? Mengapa tidak ?


PENDAHULUAN
Setelah kita lulus SMA biasanya kita akan berpikir apakah akan melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi atau ingin bekerja terlebih dahulu. Keputusan itu memang harus dipikirkan matang-matang sebelum kita putuskan. Jika memang ingin melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi pasti kita mencari perguruan tinggi yang berkualitas dan tentunya yang terbaik untuk kita. Dan yang ingin bekerja pasti kita sudah menyiapkan lamaran pekerjaan dan syarat-syarat lainnya untuk dikirim ke perusahaan-perusahaan.  Keduanya menurut saya baik dan keputusan itu tergantung dari pribadi setiap orang yang akan menjalankannya.
Tapi jika kita ingin kedua-duanya bersamaan yaitu ingin bekerja sambil kuliah ? Bagaimana ?    

PEMBAHASAN
Bagi yang ingin kuliah sambil bekerja menurut saya adalah keputusan yang luar biasa. Dimana kita tetap bisa melanjutkan pendidikan dan kebutuhan finansialpun terpenuhi. Memang tidak mudah menjalani 2 peran sekaligus yaitu sebagai karyawan dan sebagai mahasiswa. Pasti di tengah perjalanan ada hal hal yang harus di prioritaskan terlebih dahulu antara bekerja dan kuliah. Selain itu banyak konsekuensi yang harus siap kita jalani. Mungkin diantaranya yaitu waktu istirahat kita berkurang, waktu untuk refreshing bersama keluarga,sahabat,atau teman pun menjadi sedikit, sulit membagi waktu antara tugas kantor dan tugas kampus dan masih banyak yang lainnya. Tetapi  jika kita tetap konsisten menjalani 2 kegiatan tersebut dan sungguh-sungguh menjalaninya hal-hal yang menggangu pasti bisa kita atasi. Tapi tidak hanya itu saja, banyak keuntungan yang akan kita dapatkan jika kita kuliah sambil bekerja, yaitu :
a.      Kita sudah memiliki pengalaman bekerja untuk referensi  melamar di perusahaan yang lain dibandingkan  seseorang yang masih fresh graduate yang belum memiliki pengalaman bekerja, itu akan menjadi nilai plus untuk kita
b.      Kita dapat mengetahui lingkungan kerja seperti apa dan bagaimana agar kita tidak kaget jika memasuki lingkungan kerja yang baru
c.       Tentunya kita akan mempunyai teman baru di lingkungan kerja
d.      Mempunyai penghasilan sendiri
Ada tips untuk yang menjalani kuliah sambil bekerja yang saya kutip dari http://kampus.okezone.com/ yaitu :
a.      Mintalah bantuan dari keluarga dan teman.
Ini diperlukan agar mereka mendukung studi yang kamu jalani. Bicaralah dengan keluarga, pasangan, dan teman sebelum memulai kuliah dan pastikan mereka mengerti mengapa hal ini sangat penting. Dengan begitu, mereka akan paham bahwa kamu tidak memiliki cukup banyak waktu seperti yang mereka inginkan.
b.      Bicarakan dengan bos dan rekan kerja.
Jika kamu kuliah dengan biaya perusahaan, melakukan hal ini bisa membuat atasan mempertimbangkan beban kerja untuk kamu. Kamu juga bisa meninggalkan pelatihan yang diwajibkan perusahaan. Namun, jika kamu kuliah atas inisiatif sendiri, berbicara dengan atasan berguna untuk memberitahu rencana dan tujuanmu. Ini akan memberikan kamu dukungan dan pemahaman yang lebih baik.
c.       Maksimalkan waktumu.
Gunakan waktu yang kamu punya sebaik mungkin. Meski sibuk, faktanya setiap individu memiliki periode dalam sehari, yang merupakan masa paling produktif. Kamu bisa membaca bahan kuliah dalam perjalanan menuju tempat kerja, jika menggunakan transportasi umum. Kamu juga tetap bisa menghabiskan waktu untuk hiburan seperti menonton TV, film atau kegiatan lainnya. Tapi, lakukan hanya untuk hal-hal yang kamu minati.
d.      Cari tahu kekuatanmu.
Tiap orang memiliki gaya belajar berbeda. Yang efektif untuk orang lain, belum tentu baik untuk kamu. Jika kamu merasa lebih baik belajar di pagi hari, sisihkan waktu satu jam sebanyak satu atau dua kali dalam seminggu untuk belajar. Konsentrasi siswa juga bervariasi. Jadi ingatlah untuk memaksimalkan kegiatan belajar, baik dalam waktu pendek atau panjang. Kuncinya adalah menemukan apa yang cocok untuk kamu dan rencanakan waktu dengan tepat.
e.      Buat zona studi.
Hal ini membuat kamu memiliki area khusus untuk belajar. Jika di rumah ada kamar kosong, kamu bisa sulap untuk jadi tempat belajar. Kamu juga bisa menyelipkan sebuah meja di sudut ruang tamu. Atau jika kamu lebih suka belajar di luar rumah, belajarlah di kafe yang tenang atau perpustakaan umum. Intinya, di manapun berada, ciptakan perbedaan antara waktu belajar dan sisa hari. Ini akan mengaktifkan otak kamu dan mendapatkan mood untuk belajar.
f.        Cari teman belajar.
Menetapkan tujuan dengan sesama mahasiswa bisa menjadi cara untuk mengatasi hambatan kuliah dan meningkatkan motivasi. Menjalin pertemanan dengan orang baru merupakan bonus tambahan dalam pembelajaran orang dewasa. Kamu juga bisa mengikuti grup kuliah di internet.

KESIMPULAN

Memang, menjalani kuliah sambil bekerja merupakan hal yang sulit. Namun setelah dijalani, kita akan mengetahui bahwa hal ini tidak sesulit yang kita bayangkan. Karena saya sendiripun menjalani kuliah sambil bekerja. Rasa lelah itu pasti kita rasakan jika bekerja sambil kuliah belum lagi hal hal lain yang mengganggu, tapi itu akan bisa kita atasi dengan tetap konsisten membagi waktu dan sungguh-sungguh menjalaninya serta tak lupa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar semua yang kita lakukan menjadi baik dan bermanfaat untuk kita.


Referensi :  http://kampus.okezone.com/read/2011/05/03/370/452780/tips-kuliah-sambil-bekerja